MEGAPOLITANJATIM,||Lembang Bandung, Setahun lebih Covid-19 yang sudah mewabah di negara Indonesia hingga saat ini belum ada obat atau vaksin yang dapat membuat virus ini hilang dari muka bumi.
Dengan adanya bencana tersebut negara Indonesia melakukan langkah-langkah upaya pencegahan agar virus ini tidak berkembang luas ke lingkungann masyarakat.
Langkah pencegahan seperti pemberlakuan darurat kesehatan, pemberlakuan PSBB dibeberapa daerah provinsi, hingga sekarang pemberlakuan PPKM berskala mikro, pelarangan sejumlah warga negara ke Indonesia sampai pemberlakukan karantina bagi yg baru pulang dari luar negeri dan melaksanakan vaksinasi untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Segala upaya sudah dilakukan namun masih tetap banyak yang positif covid-19 hingga mengakibatkan meninggal dunia.
Salah satunya diwilayah jawa barat. Berdasarkan data Satgas Vovid-19, Provinsi Jawa Barat merupakan wilayah peringkat 2 tertinggi positif covid-19 setelah Provinsi DKI Jakarta. Salah satu wilayah yang masih masuk zona merah adalah Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Sehingga membuat perekonomian berjalan lambat, yang mana salah satu pendorong perekonomiannya adalah pada sektor pariwisata. Dimana berdasarkan pengamatan, dibandingkan sebelum terjadinya pandemi covid-19, Kecamatan Lembang sangat ramai dikunjungi wisatawan untuk berwisata.
Melihat situasi dan kondisi tersebut, Serdik Sespimmen angkatan 61 (AKBP Paulus Riomen Marbun, Kompol Danar Setiawan, Kompol Lambe Patabang Birana, Kompol Pius X Febry Aceng Loda, Kompol Adhitia Bagus Arjunadi, Kompol Stephanus Luckyto Andry Wicaksono, Kompol Yoseph Adi Rakhmat Sudrajat, Kompol Yudha Widyatama Nugraha, Kompol Theodorus Priyo Santosa, Kompol Ricky Boy Sialagan dan kompol Kalfaris lalo) merupakan salah satu sekolah Yang kelak akan memimpin pada satuan polres di seluruh wilayah Indonesia berlokasi di Kecamatan Lembang, menggelar bhakti sosial bersama Polsek serta Koramil Kecamatan Lembang dengan membagikan 7.000 masker dan secara simbolis dilaksanakan di Polsek Lembang ke warga masyarakat berlokasi di Desa Lembang, Desa Jayagiri, Desa Gudangkahuripan dan Desa Cikahuripan yang diwakili oleh para kepada desa maupun perwakilan RT dan RW.berupaya turut membantu masyarakat agar terhindar dari covid-19
Kegiatan yang dilaksanakan serdik (peserta didik) sejalan dengan tema pendidikan Sespimmen angkatan 61 tahun 2021, yaitu mewujudkan pimpinan tingkat menengah polri, kementerian dan lembaga yang prediktif, responsibilitas, dan tranparansi berkeadilan (presisi) untuk Indonesia maju. Namun demikian, pembagian masker sebanyak 7.000 buah tidak akan terasa manfaatnya jika warga Lembang tidak mendukung program pemerintah dalam upaya pencegahan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan (5 M) serta melaksanakan vaksinasi.(**)
