INI TUJUANYA
MEGAPOLITANJATIM,Ketua DPC Aliansi Wartawan indonesia (AWI) Bandung juga merangkap sebagai Kabiro Megapolitanjatim perwakilan Bandung,Mengabarkan bahwasannya Gubernur Jawa barat Ridwan kamil mengakui akan pentingnya bermedia sosial,(23/08/20).
Menurut Ridwan Khamil ada tiga versi fungsi medsos ,Pertama to observe yaitu untuk melihat situasi.seperti situasi sosial masyarakat, Kedua,to control seperti contoh saya punya sistem untuk memastikan Bagaimana untuk penanganan Covid-19 seperti tindakan atau memberikan Edukasi agar semua berjalan baik dan lancar kepada Masyarakat,Tidak ada korupsi dan sebagainya, Dan yang Ketiga adalah “Smart city digital ,ini To connect ,yakni untuk mengoneksikan antara warga dengan pemerintahanya dalam berkomunikasi dengan publik,imbuhnya.
Orang No satu di provinsi Jawa barat ini juga menegaskan ,Dalam penggunaan medsos agar dikakukan secara bijak dan terarah dengan melihat situasi saat ini,seperti situasi sosial masyarakat ucap Ridwan kamil atau biasa di sapa Kang emil di acara webiner,Indonesia Youthguake 2020 dengan tema “How Social Media Drive Policy Making,” Bertempat di gedung Pakuan,Kota Bandung.
Masih di tempat yang sama ,Kang Emil menuturkan Media sosial sangat efektif sebagai alat Komunikasi seorang Pemimpin dengan warga serta semua kebijakan yang di ambil salah satunya berdasarkan pengamatan dari Media sosial,Bahkan pengalaman sebelumnya di Jabar Quick Respon(JQR) beberapa keluhan ,masukan bahkan pengaduan yang datang dari warga melalui akun pribadinya.
Namun semua bentuk masukan dari masyarakat sekarang sudah tersistem,maka nggak bisa akun saya pribadi untuk bisa menghendle itu semua maka saya buat Jabar Quick Respons,Pungkasnya.
Dirinya sudah lama mewajibkan semua dinas atau lembaga di bawah kepemimpinnya Untuk memiliki akun Media Sosial Masing-masing dan akun tersebut salah satunya berfungsi untuk publikasi.
Untuk Daerah Provinsi jawa barat bentuk Pertanggung jawaban seperti pelaporan kinerja atau Program yang dijalankan di satkernya masing masing diwajibkan melaporkan di media sosialnya yang sudah dibentuk dan dijalankan sesuai program yang sudah diberikan tuturnya.
Media sosial tidak asing lagi bagi seluruh kalangan pengguna,dan semua tergantung niat dan tujuan ,ibarat mobil ketika dipakai kebaikan akan menghasilkan kebaikan dipakai keburukan,juga akan menghasilkan kemudaratan,”jadi saya ingatkan kepada Masyarakat , Gunakan sosial media ini dengan niat baik, insya Allah membawa ke bermanfaatan yang luar biasa,Tutupnya.
Korespnden Taryano
Ketua Dpc Aliansi wartawan indonesia.(AWI).kab Bandung.
