ASMAT,Megapolitanjatim.com-Merebaknya kasus Covid19 di berbagai daerah bahkan mendunia,Bupati Asmat Elisa Kambu memutuskan untuk sementara waktu kapal penumpang PELNI untuk tidak masuk atau bersandar di Pelabuhan Agats, guna mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Asmat. Senin (23/3).
Keputusan itu diambil Bupati Asmat Elisa Kambu dengan menyurati Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI,untuk segera melakukan penutupan akses masuk kapal penumpang ke wilayahnya dalam beberapa bulan kedepan terhitung mulai 25 Maret hingga 29 Mei 2020.
Mengingat situasi terkini di Indonesia juga di Papua sedang di landa Virus Corona (Covid-19) sehingga pemerintah Kab.Asmat dengan tegas meminta untuk sementara kapal-kapal penumpang yang di kelola PT.PELNI yang bersandar di Agats,yakni KM.TATAMAILAU,KM.LEUSER dan KM. SIRIMAU untuk tidak masuk dan bersandar di pelabuhan Agats,Ibu Kota Asmat.
Demikian ketiga kapal penumpang tersebut yang sering melayani rute – rute dari luar Papua.
“Ini untuk memutus mata rantai agar virus itu tidak masuk ke Asmat,” kata Elisa.
Meski demikian, menurut Bupati Asmat Elisa Kambu untuk kapal barang tetap dapat bersandar di pelabuhan Agats.
“Karena kapal tersebut mengangkut bahan makanan dari luar Asmat,” ungkapnya.
Keputusan ini dibuat atas dasar berbagai pertimbangan, di antaranya ketersedian peralatan Medis, sarana dan prasarana apabila Virus tersebut sampai ke Asmat dengan julukan kota di atas lumpur, kata Elisa. (sof)
