SMK KAL-1 Bekali Siswa Teori dan Praktek Pemadam Kebakaran
Surabaya,(03/09), Megapolitanjatim
Sekolah Menengah Kejuruan Khusus Angkatan Laut SMK KAL-1 Surabaya, Jum’at (03/09) memberikan materi teori dan praktek pemadam kebakaran yang berlangsung usai pelaksanaan apel pagi siswa di halaman sekolah.
Pengetahuaan Teori dan praktek pemadam kebakaran sangat di butuhkan bagi seluruh siswa, khususnya menghadapi tantangan di saat nanti bekerja baik di instansi pemerintahan maupun swasta. Karena lulusan SMK kebanyakan terjun di dunia industry/ dunia usaha yang sarat dengan pekerjaan lapangaan, dimana pengetahuan tentang pemadam kebakaran sangat dibutuhkan.
Kepala Sekolah SMK KAL-1 Letkol Laut (KH) Drs. Ambar Kristiyanto sengaja menghadirkan instruktur untuk memberikan bekal teori dan praktek mengatasi kebakaran di sampaikan secara singkat namun jelas oleh Capt. Achmad Junaidi dari SMK KAL-2 yang kesehariannya sebagai guru jurusan Noutika, pada kesempatan kali ini seluruh siswa mendapat pengetahuan bagai mana prosedur mengataasi kebakaran dengan menggunakan busa.
Instruktur menyampaikan teori dan praktek kepada siswa SMK KAL-1 dengan memperkenalkan Alat pemadam api (APAR) Busa / Foam (AFFF). APAR Jenis Busa ini adalah Jenis APAR yang terdiri dari bahan kimia yang dapat membentuk busa. Busa AFFF (Aqueous Film Forming Foam) yang disembur keluar akan menutupi bahan yang terbakar sehingga Oksigen tidak dapat masuk untuk proses kebakaran. APAR Jenis Busa AFFF ini efektif untuk memadamkan api yang ditimbulkan oleh bahan-bahan padat non-logam seperti Kertas, Kain, Karet dan lain sebagainya (Kebakaran Kelas A) serta kebakaran yang dikarenakan oleh bahan-bahan cair yang mudah terbakar seperti Minyak, Alkohol, Solvent dan lain sebagainya (Kebakaran Jenis B).
Diakhir penyampaian teori beberapa siswa dan guru melaksanakan praktek cara pemadaman kebakaran yang secar khusus telah disiapkan sarana dan prasaranya oleh sekolah, Siswa secara spontan menggunakan tabung busa untuk memadamkan api dihalmsn sekolah.
Penekanan Kepala Sekolah , selama proses pembelaran teori dan praktek pemadam kebakaran seluruh siswa tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan mengatur jarak, menggunakan masker dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun sebelum dan sesudah kegiatan,(yht/dar).