Sarasehan Masalah Sosial, LIRA Magetan Ajak Bersinergi Bersama Masyarakat.

Budaya Ekonomi Hukum Pemerintah Pendidikan Peristiwa

Sarasehan Masalah Sosial, LIRA Magetan Ajak Bersinergi Bersama Masyarakat.

Megapolitanjatim.com|| Dalam rangka Hari Disabilitas Internasional Tahun 2023 Dinas Sosial Kabupaten Magetan menggelar acara Lapangan Sarlondho Candirejo Kabupaten Magetan.

Acara bertajuk bersatu dalam aksi untuk menyelamatkan dan mencapai SDGs Untuk, dengan dan oleh Penyandang disabilitas Bupati Dewan Pimpinan Daerah Lumbung Informasi Rakyat Magetan Sofyan Yusroni, ST., S.pd sebagai Narasumber di acara tersebut.

“Sarasehan dengan berdiskusi membahas permasalahan Sosial bersama penggiat Desa dan Masyarakat harapan saya bisa terjalin sinergitas dan komunikasi yang baik menuju Desa yang maju,” Ujar Sofyan, Sabtu (09/12/23).

Acara sarasehan di Hari Disabilitas internasional dinarasumberi juga dari ketua karang taruna Kabupaten Magetan, Awak Media dan Kepala Dinas Sosial serta 18 TKSK, Dan 50 Pendamping PKH, 20 Tim Tagana juga anggota Karang Taruna.

Kepala Dinas Sosial Parminto Budi Utomo, S.Sos., M.AP., mengatakan dari serangkaian acara dalam rangka Hari Disabilitas bertujuan untuk membangun sebuah sinergitas dan untuk menjalin bentuk Komunikasi yang baik.

” Tujuan Kami agar bisa terbangun sebuah kerjasama dan bersinergitas dengan steak holder yang ada dan dalam puncak acara kami juga mengundang dari NG’o LIRA, Ketua Karang Taruna dan Awak Media,” tandasnya.

Parminto menjelaskan, tiga serangkaian giat di Dinsos Magetan seperti Penilaian Desa Inklusi, Pelatihan Penyandanv Disabilitas yang berkolaborasi dengan Provinsi.

“Alhamdulillah Dinsos Magetan mendapatkan bantuan dari Provinsi serangkan di acara Puncak yang di hadiri Oleh Pj. Bupati dan kami ingin mendapatkan apresiasi dari Masyarakat Bahwa Kaum Disabilitas juga bisa berkontribusi ke pemerintah dengan ikut membangun,” Jelasnya.

Di puncak acara Sofyan menngajak para pendamping desa untuk bisa saling membantu dan mantau desa yang di delegasikan seusai wilayah masing masing.

“Harapan Kami sebagai NG’o bisa bekerjasama dengan tokoh masyarakat terutama pendamping guna saling membantu warga miskin atau yatim bisa terakomodir,” pungkasnya. (Tim)