Kadishub Magetan Harap Masyarakat Taat Aturan Saat Parkir

Pemerintah Peristiwa

Kadishub Magetan Harap Masyarakat Taat Aturan Saat Parkir

Magetan,Megapolitanjatim.com || Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Magetan Drs. Welly Kristanto berharap masyarakat semakin sadar agar tidak melanggar parkir Sehingga Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Magetan tidak perlu bertindak tegas dengan turun ke jalan untuk menertibkannya.

“Saya sudah berupaya koorperatif dengan memberikan himbauan dan menempatkan petugas Dishub untuk mengatur terutama pengendara mobil, Namun bila warga tidak mematuhi kami akan bertindak tegas,” Ujar Welly.

Lokasi titik rawan kecelakaan seperti di jalan A Yani Jalur lalin yang sering di lalui wisatawan dari beragai daerah menggunakan Bus serta warga sendiri saat sore hari kedapatan kendaraan R4 parkir tidak beraturan yang menimbulkan kemacetan di sepanjang jalan.

Salah satu warga yang tidak mau di sebutkan namanya sering mengeluh seperti ,(JL), 32 Tahun warga Jln Bromo dikarenakan akses jalan seperti Jl. A yani sebagian jalan berludang dan hampir sering terjadi kecelakaan di .

” sepanjang jalan itu sebagian parah bahkan pengendara roda dua saat akan nyelip hampir jatuh karena tidak mengetahui bahu badan jalan berlubang saat melintas,” Kata warga setempat.

Di tempat yang berbeda hal senada juga di sampaikan oleh warga ketika team media turun di lapangn guna menggali informasi tersebut.

Seperti warga berinisial (Alv), 43 tahun menyesalkan jalan berlubang dan keberadaan posisi parkir yang tidak sesuai pada tempatnya dan di pandang amburadul.

” Mulai dari barat Rumah sakit ibu dan anak MELATI dan sepanjang jln A Yani magetan sering macet dan sangat rawan kecelakaan, selain jalan berlubang Parkir gak teratur,” Keluh Alvs.

Sosok aktivis senior yang peduli dengan Magetan mengatakan terkait Parkir yang sudah di sediakan baik sarana maupun prasarana menurut tharom bagaimana petugas mengemas agar lebih tertib dan rapi seperti di depan kantor perpustakaan, di depan Gedung Korpri yang terkesan amburadul dan rawan dengan kecelakaan.

“Yang jelas kita melihat beberapa tempat parkir seperti di Gedung perpustakaan, gedung korpri, jalan kemasan, Imam Bonjol ini harus ada penataan yang lebih tegas,” ungkapnya.

Melalui Dinas perhubungan sebagai leading sektor Tharom berharap meminta untuk benar benar ada tindakan tegas guna memperlancar pengendara baik roda dua ataupun roda empat.

” Saya meminta dari Dinas Perhubungan untuk bertindak tegas sesuai aturan yang ada dalam penataan parkir,” tandasnya. Tambahnya Tharom juga berharap bagi warga juga mematuhi lalu lintas yang sudah di atur seperti satu arah atau jalur jangan sampai pengendara melanggarnya sehingga mengakibatkan Laka lantas yang bisa merugikan diri sendiri,” imbuhnya.

Salah satu LSM Magetan Centre Beni yang akrab di sapa Beni Kucir dengan akses jalan berlubang memberikan permyataan tegas kepada pemerintah.

” Itu Tugasnya PU untuk membenahi dan memperbaiki, karena ketika jatuh dia juga harus bertanggung jawab,Tegasnya kemudian yang parkir tidak beraturan saya meminta pak welly untuk menertibkan demi kelancaran pengguna kendaraan,” pungkasnya.

Drs. Gunendar, M.Si Kabid Gakda Satpol-PP Magetan juga memberikan himbauan kepada masyarakat secara keseluruhan agar mentaati peraturan yang sudah di berikan agar tertib dan nyaman

“Kami berharap para pengguna jalan mentaati ketentuan yang berlaku, dengan cara memperhatikan pengguna jalan yang lain. Karena menuruti keinginan pribadi kemungkinan besar akan menggangu hak-hak orang lain, mari sama-sama menjaga ketentuan dengan meninggalkan keinginan di tempat-tempat umum. Itu namanya menghormati hak orang lain,” tandasnya.(Sof)