Giat Razia Caffe Phoniex Oleh Petugas, Pengunjung Sempat Kelabui Petugas

Hukum Kriminal Pemerintah Peristiwa Polri

Giat Razia Caffe Phoniex Oleh Petugas, Pengunjung Sempat Kelabui Petugas

Megapolitanjatim,Surabaya || Sejumlah pengunjung Caffe Phoniex yang beralamatkan di Jalan Kapas Gading Kenjeran Kota Surabaya sempat kelabui petugas patroli dari Satgas Covid – 19 saat diadakan patroli dan Razia Tempat Rekreasi Hiburan Umum (RHU) pada ,Sabtu (19/03/22).

Saat dilakukannya operasi di daerah Kenjeran yang sering dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun dari luar daerah pengunjung menertibkan diri satu persatu untuk bubarkan acara tersebut. Namun di balik operasi penertiban atau razia yang dilakukan oleh petugas di caffe Phoniex pada pukul 00.15 WIB ternyata hanya sekedar mengelabuhi saja.

“Usai mendapat info dari pihak management, petugaspun beranjak lalu pergi dari Lokasi. Dan tepat pukul 00.35 WIB, Saya dan pengunjung lainnya masuk kembali ke dalam Caffe dan menempati duduk yang tadi sudah dipesan,” Ujar Sumber yang dipercaya.

Masih bersama sumber yang di samarkan, Ditengah melanjutkan irama musik yang dimainkan Disk Jokey (DJ Phoenix) secara kebetulan petugas kepolisian menyamar tanpa seragam yang keberadaan sudah di dalam Caffee. “Mereka sudah duduk di sofa dan salah satunya ada yang dikucir rambutnya, ” Kata sumber saat keluar dari toilet.

Dikutip dari Media Beritarakyat.co.id pada pukul 02.10 WIB pagi dinihari, Sumber sempat terkejut lantaran lampu hiasan bergoyang dan suara musik dimatikan, dan ternyata salah satu temannya berinisial IM di borgol oleh petugas yang kedapatan rokok milik temannya ada barang bukti Pil Inex.

“Makai inex sama siapa saja,” tegas Petugas ke IM yang tidak berkutik saat ditanya, IM pun mengakui bahwa dia memakai dengan salah satu temannya berinisial AN, tanpa banyak cakap langsung di amankan petugas yang pada saat di lokasi penggerebekan.

Dari penangkapan kedua pelaku IM dan AN, keduanya mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seorang perempuan berinisial AYM dan kebetulan bersama suaminya sama sama berada di Caffe Phoenix dan ikut diamankan pula oleh Petugas kepolisian.

Kapolsek Tambaksari Kompol Muhammad Akhyar saat di konfirmasi, Pihaknya sudah mengetahui dan telah memgakui dalam operasi penggerebekan bukan dilakukan oleh anggotanya. ” Betul mas, bukan anggota kami,” Singkatnya melalui whatssapp.

Atas penangkapan yang dilakukan, beredar informasi seorang pengusaha tambak berinisial A berasal dari Kota Lamongan, Sedangkan disinyalir beberapa mobil tak bertuan milik para pelaku yang sedang berpesta narkoba beserta banda yang sudah diamankan oleh pihak kepolisian. (Red)