Dongkrak Perekonomian Masyarakat,Disparbud Magetan Gencar Tekankan Sektor Pariwisata

Budaya Ekonomi Hukum Kesehatan Pariwisata Pemerintah Pendidikan Peristiwa

MAGETAN|| MEGAPOLUTANJATIM||

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan berupaya meningkatkan Pendapatan Asli  Daerah PAD melalui sektor Pariwisata, meski wabah Corona atau Covid 19 masih belum hilang secara sempurna. Promosi secara virtual melalui media sosial seperti Facebook dan Intagram kini mulai gencar dilakukan untuk menarik wisatawan agar datang berkunjung ke Kabupaten Magetan.

Disparbud Kabupaten Magetan selain gencar kembangkan potensi Pariwisata yang bertujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga mendongkrak perekonomian masyarakatnya.

Oleh sebab itu, berbagai upaya dilakukan oleh Dinas setempat untuk mengenalkan sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Magetan, diantranya dengan mengundang para Buyer dan Seller Agent Travel Pariwisata di Jawa Timur dan Jawa Tengah dengan menggelar Pembukaan “Table Top Magetan Travelmart 2020” yang bertempat diruang jamuan Pendopo Surya Graha Magetan, Rabu malam, (02/12/2020).

Acara yang dihadiri oleh Bupati Magetan Dr. Drs. H. Suprawoto, S.H., M.Si., yang diwakili oleh Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Masyarakat Venly Tomi Nicholas, S.H., M.M., Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Magetan Joko Trihono, S.Sos., M.Si., Kepala OPD, Buyer dan Seller Agent Travel Pariwisata dari Jawa Tengah dan Jawa Timur, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Magetan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Magetan Joko Trihono, S.Sos., M.Si., mengatakan, untuk memulihkan perekonomian masyarakat ditengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini yaitu dengan cara menghidupkan kembali geliat pariwisata yang sempat mati suri.

Salah satunya dengan mempromosikan destinasi pariwisata unggulan yang ada di Kabupaten Magetan supaya dapat menarik minat para Buyer dan Seller Agent Travel Pariwisata sehingga mengembangkan sayap bisnisnya di Kabupaten Magetan terutama dalam bidang pariwisata.

“Dengan adanya pertemuan secara langsung antara buyer pariwisata dari berbagai daerah/kota di Jawa Timur dan Jawa Tengah dengan para seller di Kabupaten Magetan diharapkan bisa menjadi ajang transaksi bisnis industri pariwisata sehingga memiliki multi efek terhadap perekonomian di Kabupaten Magetan,” ujarnya.

Ditambahkan Joko bahwa kegiatan “Table Top Magetan Travelmart 2020” ini akan digelar selama dua hari, yakni pada tanggal 2-3 Desember 2020, dengan agenda mengunjungi potensi-potensi industri pariwisata yang ada di Kabupaten Magetan.

“Table Top Magetan Travelmart 2020 dilaksanakan dua hari yaitu 2-3 Desember 2020 dengan agenda yang sudah dilaksanakan Fun Trip di industri ekonomi kreatif Dukuh Jejeruk Desa Candirejo, makan siang di wisata Randugede Hidden Paradaise, mengunjungi ekonomi kreatif batik yang digelar Dinas Koperasi dan Usaha Mikro dengan menggunakan Jeep Lawu Tour, melihat proses pembuatan batik pring sedapur di desa Sidomukti, mengunjungi Taman Refugia, serta akan menginap di hotel yang berada dalam kawasan wisata telaga Sarangan,” terang Joko.

Table Top Magetan Travelmart 2020 tersebut mengundang sebanyak 75 agent travel pariwisata yang berasal dari berbagai daerah dari Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah yang selanjutnya menyasar pada 25 pengelola pariwisata yang ada di Kabupaten Magetan.

Selanjutnya saat puncak acara, Table Top Magetan Travelmart 2020 dibuka secara resmi oleh Bupati Magetan Suprawoto yang diwakili oleh Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan masyarakat Venly Tomi Nicholas, S.H., M.M.,.(Sof)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *