Laporan Aktivitas Gunung #Merapi tanggal 6–12 November 2020.

Pemerintah Peristiwa

Laporan Aktivitas Gunung #Merapi tanggal 6–12 November 2020.

  • Volume kubah lava per 3 November 2020 sebesar 200.000 m³.
  • Intensitas kegempaan lebih tinggi dibandingkan minggu lalu.
  • Deformasi Merapi yg dipantau dengan EDM menunjukkan adanya laju pemendekan jarak sebesar 10 cm/hari dari reflektor RB1 dan RB2.
  • Terdapat peningkatan aktivitas vulkanik G. Merapi, sehingga status aktivitas ditetapkan dalam tingkat aktivitas “SIAGA”.
  • Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava, lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dan awanpanas sejauh maksimal 5 km.

Rekomendasi:

  1. Pemerintah Kabupaten Sleman, Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Klaten agar mempersiapkan segala sesuatu yang terkait dengan upaya mitigasi bencana akibat letusan G. Merapi yang bisa terjadi setiap saat.
  2. Penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di G. Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.
  3. Pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III G. Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak G. Merapi.
  4. Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.
  5. Jika terjadi perubahan aktivitas G. Merapi yang signifikan maka status aktivitas G. Merapi akan segera ditinjau kembali.
  6. Untuk informasi resmi aktivitas G. Merapi masyarakat dapat mengakses informasi melalui Pos Pengamatan G.Merapi terdekat, radio komunikasi pada frekuensi 165.075 MHz, website merapi.bgl.esdm.go.id, media sosial BPPTKG, atau ke kantor BPPTKG, Jalan Cendana no. 15 Yogyakarta, telepon (0274) 514180 -514192.

MerapiSiaga sejak 5 November 2020

BPPTKG

AktivitasMerapi

statussiaga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *