Putra Magetan, Atlet Disabilitas Yang Meraih Prestasi Juara Lari Di Kejurda NPC Jatim

Pemerintah Pendidikan Peristiwa

Rochman, Atlet Disabilitas yang Juara Lari Kejurda NPC Jatim

MEGAPOLITANJATIM,Magetan – Patut dibanggakan Putra Daerah asal Magetan mempunyai Semangat yang luar biasa sampai bisa meraih prestasi sehingga membawa nama baik Magetan.

Dia adalh Rochman Taufiq Nur Singgih. Atlet disabilitas asal Jl. Mawar No. 33 RT 02/RW 2 Kel. Mangkujayan, Magetan.

Rochman saat di wawancarai walau sedikit sulit dicerna bahasa yang disampaikan karena disabilitas yang disandangnya mengatakan, “Tanpa latihan yang serius mustahil kita meraih prestasi,” ujarnya.

Bersama sang pelatih Atletiknya bernama Slamet,saat ditemui di pingir lintasan Stadion yosonegoro sore hari ,Rochman baru saja selesai latihan lari 50 meter dan mencatat waktu yang cukup baik.

Putra Magetan kelahiran 3 Oktober 1994 ini tak bisa dianggap remeh lantaran pencapaian prestasi yang di dapatkan demi membela Magetan saat Kejurda National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Atletik Jawa Timur pada bulan Desember 2019, sampai medali emas di nomor lari 100 meter pada cabang atletik direbutnya.

Selain itu Rochman juga beberapa kali tampil sebagai juara dalam kejuaraan regional maupun nasional. “Cita-cita saya sederhana. Membanggakan orang tua dan membuat nama Magetan semakin dikenal,” kata lulusan SMK YKP Magetan tahun 1994 itu.

Dalam wawancara lewat Whatsapp, Rochman mengaku memiliki target khusus. “Target saya ke depannya menjadi juara di Peparnas Papua dan ingin menjadi juara tingkat internasional,” terangnya.

Ia berpesan kepada para disabilitas di Magetan agar tidak minder ketika di lingkup aktivitas sosial kemasyarakatan.

“Pesan saya, janganlah minder, malu dan tetap rendah hati. Semangat untuk maju karena disabilitas bisa berprestasi. Motivasi saya lampauilah keterbatasan kita dan jadilah juara,” ucap Rochman.

Menurut dia, hal yang dikangeni saat jauh dari Magetan adalah orang tua dan berlatih bersama teman-temannya. “Tidak ada kata menyerah sebelum kalah.” *** (humaskonimagetan/Sof)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *