MEGAPOLITANJATIM,Warga Dusun Jarukin, Desa Maekor, Kecamatan Aru Selatan Utara, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku, digegerkan dengan penemuan seekor bayi hiu bermata satu yang mirip dengan mata manusia.
Bayi hiu bermata satu itu ditemukan memiliki ukuran panjang sekitar 30 cm dan berwarna putih cerah. Bayi hiu tersebut ditemukan oleh salah satu nelayan setempat bernama Juman Selfara, setelah ia membelah perut ikan hiu yang ia tangkap saat melaut di perairan desa tersebut pada dua pekan yang lalu.
Dadang Pattikaloba, menantu dari Juman Selfara menuturkan, awalnya mertuanya itu menemukan induk hiu itu terjerat jaring saat melaut di desa pantai tersebut pada 11 Oktober 2020 lalu. Induk hiu itu lalu dibawa pulang ke kampung dan dibelah. Dia mengatakan, empat dari lima bayi hiu yang ditemukan di perut induknya itu tampak normal. Sementara satu bayi hiu hanya memiliki satu mata dan dinilai mirip dengan mata manusia.
Warga setempat pun meyakini penemuan bayi ikan hiu itu adalah pertanda sehingga mereka tidak mau untuk menguburkan bayi ikan hiu itu hingga saat ini. Bayi ikan hiu itu telah diawetkan dengan cara dikeringkan.
Sementara itu, ahli ikan dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Pattimura Ambon, Prof J Mosse mengatakan, fenomena ikan hiu bermata satu yang ditemukan nelayan itu sebagai Cyclocephaly atau Cyclopia yang gagal karena perkembangan embrio yang menyebabkan kasus ini jarang dan unik.
Kegagalan perkembangan embrio itu menyebabkan anak hiu hanya memiliki satu mata karena perkembangan otaknya tidak sempurna. Selain itu, ada dugaan telah terjadi kegagalan ekspresi genetik dari protein yang dibutuhkan untuk pembentukan otak pada bayi hiu tersebut.
(RED)
